Laman

Rabu, 05 November 2014

Sebuah perjuangan part 1

Yah, semua butuh perjuangan. Untuk memperoleh sesuatu yang kita inginkan memang butuh sebuah perjuangan. Meskipun capek, banyak halangan yang harus dihadapi, tetap lah berusaha dan terus berusaha untuk mencapai goal yang kita harapkan.
Ehm,, aku teringat waktu aku masih kelas 3 SMK, sekitar awal tahun 2011. Saat teman-teman sudah mulai sibuk mengurusi berkas-berkas  beasiswa untuk masuk perguruan tinggi, aku cuma bisa melihat dan membantu mereka. Meskipun aku sebenernya juga pengen ikutan daftar, namun apa daya orang tua tak merestui aku untuk melanjutkan kuliah. Why??? alasanya klise sama seperti kebanyakan orang "Ekonomi".. yah , aku dilahirkan dari keluarga yang sederhana.So, aku harus berpikir dua kali untuk minta ortu buat membiayai kuliahku. Tapi aku gak berhenti jelasin ke ortu kalau aku ingin kuliah dan ada beasiswa dari Dikti untuk biaya kuliah sampai lulus, tapi mereka masih ragu untuk menginjinkanku, Aku gak mau maksa ortu, karena bagi ku Ketika Ortu merestui apapun yang kita lakukan, insyaallah akan barokah.
Mungkin h-2 sebelum pengumpulan berkas, aku ketemu wali kelas. Beliau tanya napa aku gak ikut daftar, dan bla bla bla,,,,,,, akhirnya akupun crita sama beliau mulai dari A sampai Z (curhat lah).. Setelah memperoleh saran dari beliau , aku coba minta ijin lagi ke ortu, aku jelasin lagi termasuk juga tentang beasiswa itu, dan akhirnya aku dapat restu dari ortu.. (Rasanya itu seperti dapat hadiah yang super spesial yang kita inginkan,, bahagia banget.. :-D ) Setelah itu aku langsung ke kantor desa untuk minta surat keterangan, dan nyampek sana kantor desa tutup. hahhh, bingung banget rasanya, akhirnya aku putuskan buat kerumah salah satu perangkat desa, dan alhamdulillah beliau mau membantu ku...
Aku berusaha mengumpulkan semua berkas -berkas itu dalam waktu dua hari karena udah mepet banget ma deadline pengumpulan berkas. Setelah berkas terkumpul dan dikirim ke salah satu PTN di surabaya, akhirnya aku dinyatakan lolos untuk memperoleh beasiswa.
Tapi, perjuangan gak berhenti di situ. aku harus berjuang lagi untuk ujian SNMPTN. Aku gak bisa ikut les untuk masuk PTN karena gak da biaya buat les, aku cuma bermodal 1 buku materi ujian SNMPTN, sama fotokopian soal-soal yang aku peroleh dari teman-teman ku yang ikut les masuk PTN.
Hari ujian SNMPTN pun tiba, tempatku tes di Unesa Surabaya. Aku cuma berusaha, dan terus berdoa, aku pasrah yang penting aku udah berusaha , apapun hasilnya nanti pasti itu yang terbaik. setelah 1 bulan an menunggu, pengumuman hasil ujian SNMPTN pun keluar. Malam-malam aku harus mencari warnet yang cukup jauh dari rumah, maklumlah waktu itu aku belum punya laptop jadi harus ke warnet dulu. Dan waktu pengumuman tiba, aku buka situs nya, dan Rasanya aku pengen teriak yang super kenceng banget waktu lihat selamat anda diterima S-1 Akuntansi, universitas Airlangga. Wowww, aku sangat bersyukur sekali , Alhamdulillah,, karena itu berasa mimpi akhirnya aku bisa kuliah di PTN.
Ini bukan akhir dari perjuanganku, tapi awal dari perjuanganku,,,, masih banyak jalan yang harus aku lewati untuk menggapai cita-cita ku...... Man Jadda Wa Jadda,,,,
#to be continue,,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar